Suatu Hari bagian 8

Di atas batas khayalan,
yang tak semua orang bisa menggapai
Diamlah! Jangan banyak bertanya, hingga aku bisa lanjutkan ini
Mungkin aku tak sampai mengerti, Mengapa bulan berbentuk hati
Setengah mati aku menjadi biasa, Namun tetap saja luar biasa
Satu hari berbias satu minggu, Aku merintihinya hari demi hari
Sembari aku mencoba untuk sadar, Untuk kembali seperti semula
Sembari aku mencoba untuk alihkan,..

Untuk ratu yang sebenarnya…
Aku coba dan terus coba pahami,
Meski tak cukup waktu untuk itu
Namun tak berdaya ku melupakannya…

Bulan berbentuk hati, menjadi cerita yang tersembunyi
Antara aku harus bagaimana…Melupakannya atau menyimpannya
Tak mampu ku temukan jawabnya. Apalagi sekarang…
Biarkanlah …
Bosan… Aku menyerah pada waktu yang terus saja berlari
Jangan tolehkan aku ke belakang, meskipun masih terbersit
Marahi saja diriku…Meskipun aku membantah
Bunuh saja aku…Tancapkan pedang masa depanmu
Ke relung hati masa laluku
Selesailah ……
Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment